Persiapannya :
- PC yang akan  ditunjuk sebagai “server” harus ada 1 port LAN atau LAN Card. Biasanya  cpu atau laptop terkini sudah memiliki LAN internal. Kalo ga punya, beli  aja, murah koq sekitar 60rb-an.
 - Yang kedua, jika yang mau ngeroyok koneksi lebih dari 1 PC, maka  harus disediakan 1 buah LAN Switch dengan jumlah port yang mencukupi.  Switch dengan 4 port kisarannya 120rb-an. Sudah cukup untuk 3 PC (1 port  untuk server, 3 port untuk client). Kalau sharing hanya 2 PC tidak  perlu switch.
 - Kabel UTP. Kalau menggunakan switch, kabel UTP bisa menggunakan UTP  straight atau UTP cross. Jika sharing hanya 2 PC kabel UTP yang  digunakan harus UTP cross.
 - Doa. Semoga tidak ada error pada Windows Anda (karena seringkali fitur Internet Connection Sharing Windows bertingkah laku aneh)
 
- Koneksikan wajanbolic dan pastikan status Local Area Connection wajanbolic tersebut sudah Connected dan bisa browsing ke Internet.
 - Klik ganda ikon Local Area Connection wajanbolic tersebut. Klik tombol Properties lalu pada window yang muncul klik Advanced. Centang Allow other network user to connect through this computer’s Internet connection. Pada Home networking connection pilihlah Local Area Connection. Klik OK untuk melanjutkan.
 - Sebuah window akan muncul. Artinya kurang lebih Windows akan menset  IP Address Local Area Connection (LAN Card) menjadi 192.168.0.1. Klik  tombol Yes. 
 - Klik tombol OK lalu klik tombol Close.
 
- Siapkan  kabel UTP cross dengan panjang yang mencukupi. Jika panjang lebih dari  50m disarankan untuk menggunakan UTP Belden USA orisinil.
 - Tancapkan ujung kabel UTP ke port LAN komputer server dan ujung satunya ke komputer client.
 - Cek settingan IP Address komputer server. Caranya klik Start > Run. Ketik cmd lalu tekan enter. Pada Window command prompt (latar belakang hitam) ketik ipconfig/all lalu tekan enter.
 - Perhatikan pada setting IP Address di bagian pertama muncul angka 192.168.0.1 dan pada bagian kedua muncul angka 192.168.44.12. Yang  pertama adalah IP Address yang akan disharing atau istilah populernya  IP Lokal, sedangkan yang kedua adalah IP Publik. Angka IP Publik yang  muncul pada komputer Anda mungkin berbeda dengan gambar tsb. Sampai  disini berarti Windows telah berhasil mengaktifkan Internet Connection  Sharing. Oya, jangan lupa catat juga IP Address DNS Server yang muncul pada bagian kedua.
 - Beralih ke komputer client, disini Anda harus menset IP nya. Klik ganda pada ikon Local Area Connection-nya lalu klik tombol Properties.
 - Gulung scrollbar kebawah lalu klik Internet Protocol (TCP/IP) kemudian klik tombol Properties. Isilah  IP Address, Subnet Mask, Default Gateway dan Preferred DNS server  seperti terlihat pada gambar. Untuk Preferred DNS server angkanya harus  sama dengan DNS Server yang telah Anda catat pada langkah 4 diatas.
 - Klik tombol OK lalu klik tombol Close
 - Ok, sekarang kita cek koneksi dari client ke server. Klik Start > Run lalu ketik cmd tekan enter. Ketik perintah ping 192.168.0.1 tekan enter. Jika everything’s ok maka pada layar akan muncul Reply from 192.168.0.1… 
 - Buka browser dan cobalah browsing dari PC client
 
IP Address server 192.168.0.1
IP Address PC client pertama 192.168.0.2
IP Address PC client kedua 192.168.0.3
PC client berikutnya nomor IP Address tinggal ditambah 1.
Oke selamat mencoba semoga berguna.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar